Pesan singkat

Penilaian Tuhan terhadap manusia tidak disandarkan kepada pangkat, jabatan dan fisik, tapi dari kebersihan hati

Jumat, 12 Oktober 2012

Romantika Kehidupan

Salam sejahtera saya sampaikan, semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT / Tuhan YME.

Dalam postingan pertama ini saya akan mencoba memaparkan berbagai romantika yang saya rasakan selama hidup 18 tahun ini. 

Kita diciptakan dari ribuan bahkan jutaan atau milyaran sel sperma (bapak) yang bersaing menembus rahim (ibu) sehingga membentuk menjadi sebuah embrio dan seperti inilah keadaannya, ini menandakan saya lah atau kita lah yang paling siap, kita lah yang paling mampu, dan kita lah the winner dari milyaran sel tersebut, dalam rahim kita memenangkan persaingan dari milyaran sel yang menembus rahim ibu, nah akankah kita menyerah dalam hidup ini,? akankah kita menyerah dan mengeluh setelah susah payahnya kita berjuang dalam rahim mengalahkan milyaran saingan kita? tentu saja tidak, kita harus tetap berjuang, kita harus tetap bertahan, jangan banyak ditakuti rasa takut, karena ketakutan hanya akan meningkatkan penindasan.

Dalam kenyataan hidup ini, rasa sakit, perih, sedih, ngeri, takut, tawa, canda, ria, tangis, panas,dingin, tentunya pasti telah kita rasakan, namun itulah romantika kehidupan, itulah sesuatu yang paling berharga, kenapa karena kita dihadirkan ke dunia ini untuk menanggung itu semua. Kita dianugrahi sesuatu yang sangat berharga, sesuatu yang membedakan antara manusia dengan makhuluk lainnya yaitu akal fikiran, jika manusia menggunakan akal fikiran tersebut maka layak disebut manusia, namun jika hak manusia tersebut tidak digunakan olehnya, maka derajat yang kita miliki sebagai manusia sangat sangat dan sangat rendah dibawah binatang. 

Oleh karena itu, mari kita gunakan akal fikiran kita untuk mendobrak pintu kebodohan, hadapi semua masalah yang ada, orang orang bijak mengatakan "setiap ada masalah tentunya ada jalan keluar" sangat benar namun tentunya harus diiringi dengan usaha yang nyata, mulut berbicara, tangan bergerak, yang berpusat dari hati nurani diiringi dengan akal dan pemikiran yang sehat sehingga membentuk rasa saling melengkapi satu sama lain. Romantika kehidupan merupakan bagian yang tidak  terpisahkan dalam hidup setiap insan jagat raya pramudita.

Perbedaan sudah sewajarnya ada dalam hidup, namun perbedaan bukan suatu alasan bagi kita untuk mundur ataupun bertentangan satu sama lain, namun justru dari perbedaan itulah mari kita saling melengkapi dan bahu membahu, perbedaan jangan dijadikan sebagai alasan pertentangan, perbedaan jangan dijadikan sebagai pokok permasalahan, masalah akan tetap timbul, masalah dan romantika kehidupan akan selalau ada walaupun tanpa adanya perbedaan. Perbedaan dan romantika kehidupan akan selalu ada secara centinue selama jagat ini masih berputar. 
"mari hadapi masalah, jangan takuti masalah, karena masalah untuk dihadapi bukan untuk ditakuti"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Poskan komentar anda di sini, salurkan aspirasi anda tentang pengalaman hidup dan sejauh mana perjuangan anda dalam hidup di dunia yang curam dan terjal tuk kita hadapi ini.